Pasukan Israel melancarkan serangan hebat di Kota Gaza pada pagi hari Senin (8/7/2024), dengan mengirimkan sejumlah tank ke pusat kota dari berbagai arah. Ini merupakan salah satu serangan terberat menurut penduduk setempat sejak 7 Oktober 2023. Layanan Darurat Sipil Gaza melaporkan bahwa puluhan orang diperkirakan tewas di wilayah timur Gaza, namun tim darurat tidak dapat mencapai mereka karena serangan terjadi di beberapa pinggiran kota.
Militer Israel menyatakan bahwa operasi mereka bertujuan untuk menghancurkan infrastruktur militan di Jalur Gaza dan telah berhasil menghentikan lebih dari 30 pejuang yang dianggap sebagai ancaman bagi pasukan Israel. Sementara itu, Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, menyatakan bahwa setiap gencatan senjata di Gaza harus memungkinkan Israel untuk terus melanjutkan pertempuran hingga mencapai tujuan mereka.
Netanyahu menjelaskan pandangannya ini dalam konteks perundingan untuk mengakhiri konflik yang telah berlangsung selama sembilan bulan ini. Hamas telah menerima sebagian besar dari rencana perdamaian yang diajukan, namun masih menunggu tanggapan resmi dari pihak Israel. Pemerintah Israel dijadwalkan untuk melakukan konsultasi pada malam Minggu (7/7/2024) untuk membahas langkah selanjutnya dalam menghadapi rencana mediasi yang diajukan oleh Amerika Serikat, Qatar, dan Mesir.
Tujuan utama dari rencana ini adalah untuk mengakhiri perang dan membebaskan sandera Israel yang ditahan di Gaza. Namun, Hamas membatalkan tuntutan mereka agar Israel terlebih dahulu berkomitmen pada gencatan senjata permanen sebelum menandatangani perjanjian perdamaian. Meskipun demikian, Hamas bersedia untuk menegosiasikan hal ini dalam enam minggu pertama dari fase pertama perundingan.
Netanyahu tetap bersikeras bahwa kesepakatan perdamaian harus memberikan kebebasan bagi Israel untuk melanjutkan pertempuran hingga mencapai tujuan perang mereka. Tujuan tersebut termasuk penghancuran kemampuan militer dan pemerintahan Hamas, serta pembebasan sandera yang ditahan.
Sementara perundingan terus berlanjut, harapan untuk kedamaian di Kota Gaza tetap jadi prioritas utama bagi semua pihak yang terlibat dalam konflik ini. Semoga perundingan dapat mencapai solusi yang adil dan membuat kedamaian akhirnya terwujud di tengah-tengah ketegangan yang terus berlangsung.